Eka Nusa Pertiwi

Eka Nusa Pertiwi


Eka Nusa Pertiwi adalah seorang aktris berkebangsaan Indonesia. Kariernya dimulai dari panggung teater pada tahun 2007. Pada tahun 2008 ia memperoleh beasiswa untuk mengambil studi akting di Institut Seni Indonesia Yogyakarta. Tahun 2009 mendapatkan penghargaan sebagai Aktris Monolog Favorite dalam Festival Kesenian Yogyakarta. Kemudian pada 2010, ia menjadi perwakilan aktris teater yang berkolaborasi dengan seniman Jepang dalam program Revitalisasi Seni Indonesia-Jepang di Osaka. Ia juga aktif berkesenian di Padepokan Seni Bagong Kusudiardja hingga tahun 2012 dan pada tahun tersebut juga ia mementaskan karya teater berjudul "The Lover" naskah Harold Pinter di ISI Yogyakarta. Eka Nusa Pertiwi adalah Aktris yang Pertama kali mementaskan karya Wishing Chong berjudul Heart of almond jelly kedalam sebuah pertunjukan teater pada tahun 2015. Ia yang mempopulerkan naskah tersebut kepada anak muda di Indonesia. Eka berhasil membuat penonton terbawa suasana dalam sebuah pertunjukan yang berdurasi hampir 2 jam. Pada saat ini akting Eka Nusa Pertiwi menjadi referensi bagi aktris Indonesia yang ingin mementaskan naskah teater tersebut. Kiprahnya di dunia film bermula lewat film pendek berjudul Travel, Pesan Dari Cinta, The Last Dinner, kemudian meraih gelar Aktris Terbaik di Festival Film Independent S-Cream lewat film pendek Lovely Husband di tahun 2012. Kemudian ia berkesempatan menjadi peran utama dalam film. dalam film mata tertutup, eka mendapat Nominasi aktris pendatang baru terbaik dalam apresiasi film Indonesia dan Piala MayaMata Tertutup dan beradu akting dengan Jajang C. Noer.